Petang hari di kampung Dasan Gunung, Desa Sukadana, Kecamatan Terara, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Pasukan Asar Humanity menjumpai kanak-kanak jiran sekitar yang sedang bersedia memulakan pengajian Al-Quran. Kegiatan itu adalah yang biasanya mereka lakukan setiap petang di Musala Al Hijrah. Nampak Musala ini tidak terlalu luas, namun bersih dan nyaman. Namun dari kunjungan itu pasukan Asar Humanity mengetahui bahawa sudah bertahun-tahun jemaah Al Hijrah kesulitan mendapatkan air untuk wuduk.

Selama ini warga desa mengandalkan air tadah hujan yang mereka tampung dalam kolam tanah untuk kebutuhan harian seperti mencuci pakaian, mandi, dan mencuci piring. Sebagian besar kebutuhan air mereka menggunakan air kolam yang keruh itu. Jika dilihat lebih dekat kolam itu ada jentik nyamuk. Sebenarnya air kolam itu tidak patut dipakai untuk kegunaan warga. Air kolam itu tidak bersih menjadi menjadi sarang kuman, bakteri, dan penyakit. Tetapi keadaan terbatas dan kelangkaan air bersih memaksa warga terutama kanak-kanak mau tak mau memakai air itu untuk bersuci.

Ustaz Adi salah satu tokoh ugama di desa itu mengatakan, "Kami terpaksa menggunakan air kolam yang keruh ini karena tak ada lagi air yang cukup untuk berwudu. Bisa dikatakan, airnya jauh dari kata patut karena kolam ini juga tempat mandi ternak seperti itik, ayam, dan tempat minum sapi. Di kolam yang sama terpaksa digunakan anak anak berwuduk juga"

Subhanallah, sungguh pelik sekali kenyataan yang terjadi di sini. Dampak yang terlihat pada kanak-kanak pengajian dan jamaah Al-Hijrah mengalami penyakit kulit seperti gatal dan korengan, seperti luka yang bernanah.

Mari kita bantu alirkan air bersih dan sihat untuk jamaah Musala Al Hijrah dan warga Desa Sukadana, khususnya kanak-kanak pengajian Al-Quran. InshaAllah mulai dari RM10 anda dapat membantu membina area wuduk, termasuk paip untuk mengalirkan air dari sumber air galian sumur sedalam 50 hingga 60 meter. Untuk membantu fasiliti wuduk dan area tandas kami membutuhkan biaya sekitar RM30,225. Bismillah semoga Allah SWT berikan kita kemampuan untuk membantu mewujudkan.

"Hanyasanya yang layak memakmurkan (menghidupkan) masjid-masjid Allah itu ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat serta mendirikan sembahyang dan menunaikan zakat dan tidak takut melainkan kepada Allah, (dengan adanya sifat-sifat yang tersebut) maka adalah diharapkan mereka menjadi dari golongan yang mendapat petunjuk." (At-Taubah 9:18) 

Jom #BuatBaik!