Di tengah gemerlapnya bulan Ramadan yang penuh kemuliaan, mari kita bergandengan tangan dalam misi mulia untuk memberikan dukungan kepada para guru ngaji yang kurang mampu, seperti Baba Redo dan Ustaz Udin, pahlawan-pahlawan tanpa tanda jasa yang gigih mengabdikan hidup mereka untuk menerangi perjalanan ilmu agama di tengah-tengah kampung.

Tempat Pendidikan Quran (TPQ) Nurul Falah telah menjadi cahaya terang bagi anak-anak Kampung Campa dan di seluruh Kabupaten Bima. Namun, di balik kegemilangan tersebut, Baba Redo, sosok yang gigih mendirikan TPQ, menghadapi tantangan besar. Kemudahan terbatas, kurangnya perhatian, dan semangat tinggi masyarakat sekitar yang ingin bergabung menjadi pelajar di TPQ membuat perjuangan Baba Redo semakin berat.

Begitu pula dengan Ustaz Udin, seorang guru Al-Quran di Desa Waipot, yang dengan penuh dedikasi membuka pintu rumah sederhananya setiap petang untuk mengajar anak-anak di dusun itu. Meski terbatas, dia tidak pernah berhenti untuk memberikan ilmu kepada mereka. Namun, kewajibannya mencari rezeki kadang-kadang membuatnya terpaksa absen mengajar, meninggalkan murid-muridnya tanpa pengganti.

Dalam bulan Ramadan yang penuh berkah ini, mari kita bersama-sama mengambil kesempatan untuk berbagi kebahagiaan dengan para guru ngaji yang berdedikasi ini. Sumbangan dari kita akan diagihkan dalam bentuak pakej hari raya untuk guru-guru yang berdedikasi mengajar.

Dengan berbagai dukungan dan sumbangan dari kita, tidak hanya Baba Redo dan Ustaz Udin yang akan merasakan kebaikan ini, InshaAllah kita akan bantu para guru pengajian Al Quran lainnya yang juga membutuhkan bantuan. Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat atas setiap langkah kebaikan yang kita lakukan.

Jom #BuatBaik!